Menjelang Liburan Akhir Tahun 2012, Fokus Masih di Fiscal Cliff

Logo The Fed Bank Sentral Amerika

Minggu ini merupakan minggu perdagangan terakhir tahun 2012 yang dapat dilakukan secara penuh tanpa terpotong liburan dan fokus akan berada pada pembicaraan “Fiscal Cliff” dimana dampak “Fiscal Cliff” terhadap harga emas masih belum diketahui.

Pada minggu lalu, menjelang pengumuman FOMC tentang kebijakan ekonomi, mulai hari Senin harga emas mulai mengalami peningkatan dan bergerak datar karena menanti keputusan FOMC dimana melakukan pertemuan pada tanggal 11 - 12 Desember waktu setempat.

Lalu pada tanggal 12 Desember 2012 waktu setempat, FOMC memutuskan the Fed akan melanjutkan kebijakan Quantitative Easing. Berdasarkan yang telah lalu, harga logam mulia emas dunia biasanya mengalami kenaikan. Hal tersebut dikarenakan harga logam mulia emas dunia biasanya mengalami kenaikan karena terjadi pembelian besar - besaran untuk melawan inflasi yang terjadi akibat Quantitative Easing.

Namun yang terjadi pada harga emas setelah pengumuman Quantitative Easing akan dilakukan justru tidak seperti biasanya, yaitu harga emas dunia mengalami penurunan. Berdasarkan forum - forum dan pembicaraan para pengamat, isu manipulasi harga emas lagi - lagi kembali mencuat.

Namun ada juga yang berpendapat karena pembicaraan “Fiscal Cliff” belum selesai. Harga emas dunia terbaru selanjutnya terus mengalami penurunan dan pada 14 Desember 2012 ditutup dalam kondisi turun dibawah level $1700-an per ounce.

Sedangkan berdasarkan Survei Emas Kitco mengenai prediksi harga emas pada minggu ini, sebanyak 46.15% menyatakan harga emas akan naik, 19.23% turun, dan 34.61% netral.

Tulisan ini dipublikasikan di lantakanemas.com dengan judul Menjelang Liburan Akhir Tahun 2012, Fokus Masih di Fiscal Cliff.